Jumat, 09 Agustus 2019

10 Alasan Kenapa Orang Masih Single


10. Memiliki Standar Tinggi

Setiap orang tentunya memiliki kategori pasangan. Misalnya seorang pria menginginkan kekasih yang tinggi, putih, rambut panjang layaknya model. Atau wanita yang mengimpikan kekasih yang tinggi berbadan kekar, dan tampan. Memiliki standar akan suatu hal memang bagus tapi jangan sampai karena standar yang terlalu tinggi malah membuat kamu single dalam waktu yang lama.
Seseorang harus mengukur dirinya sendiri apakah dirinya memang pantas dan mampu mendapat pasangan dengan standar yang tinggi. Jika tidak, buat apa memaksakan diri untuk mencari pasangan tersebut. Yang perlu diingat adalah mencari pasangan yang mau dengan Anda karena apa adanya, bukan karena ada apanya.

 

9. Masalah Keluarga

Ada banyak alasan kenapa orang masih betah dalam status single. Jika ada orang yang single lama karena memiliki standar yang tinggi dalam mencari pasangan, kali ini ada pula orang yang single karena memiliki masalah dalam keluarganya. 
Akan ada banyak alasan kenapa masalah keluarga bisa menjadi alasan seseorang menjadi single. Bisa saja keluarganya tersebut tidak mencerminkan kehidupan rumah tangga yang sesuai dengan harapan sang anak sehingga membuat anak merasa enggan untuk mencari pasangan hidup. Perlu diketahui bahwa sebenarnya peran keluarga sebenarnya sangat penting bagaimana mendorong sang anak untuk memulai hidup berumah tangga.

 

8. Terlalu Sibuk

Sudah seharusnya orang yang berumur untuk segera menikah dan membangun rumah tangga bersama pasangan. Lalu kenapa masih saja kita melihat orang yang sudah berusia matang tapi masih saja sendiri? Coba kamu perhatikan orang tersebut. Jika orang tersebut sangat sibuk, bisa jadi itulah yang membuat dirinya tidak memiliki pasangan.
Kehidupan diri yang super sibuk bisa membuat seseorang lupa untuk mencari pasangan. Mencari pasangan hidup diperlukan usaha dan waktu. Jika seseorang terlalu sibuk dengan kehidupannya, bagaimana mungkin orang tersebut bisa berhasil menemukan pasangan.

 

7. Tidak Percaya Diri

Ada orang yang sudah dewasa tapi masih tetap single? Jangan langsung mengejeknya, siapa tahu saja dirinya masih single dikarenakan tidak percaya diri. Orang seperti ini membutuhkan bantuan dari orang sekitar seperti keluarga dan sahabat untuk bisa memberanikan diri mencoba mencari pasangan.
Masalah tidak percaya diri ini bisa diakibatkan karena orang tersebut merasa bahwa dirina tersebut tidaklah bisa menjadi seorang kekasih yang baik. Bisa saja karena masalah fisik yang tidak sempurna atau bisa juga karena dirinya memiliki masalah keuangan. Dimana kita tahu bahwa sekarang ini banyak orang melihat orang dari fisik dan dompetnya saja.

 

6. Tidak Percaya Dengan Cinta

Pernah dikecewakan oleh seseorang yang pernah mengisi hati kita tentunya bisa menimbulkan luka yang dalam. Pengalaman pernah dikecewakan tersebut tentunya bisa membuat seseorang enggan untuk melepas status single dan mencari pasangan baru. Dirinya takut pengalaman sakit hatinya tersebut akan terulang.
Hati yang pernah terluka tersebut bisa membuat seseorang menjadi tidak percaya lagi dengan yang namanya cinta. Ini bisa membuat orang menjadi menutup hati rapat-rapat dan tidak mau memberikan kesempatan bagi orang lain untuk bisa membuktikan bahwa dirinya pantas bagi orang tersebut.

 

5. Tidak Mau Berkomitmen

Ada orang yang sudah siap menikah di usia muda dan ada juga orang yang belum siap untuk melakukan komitmen tersebut. Menikah memang bukan masalah mudah yang bisa dilakukan begitu saja. Orang perlu yakin akan dirinya sendiri apakah dirinya memang siap untuk berkeluarga atau belum.
Ada beberapa alasan lagi kenapa seseorang enggan untuk berkomitmen. Mungkin dirinya masih belum merasa siap secara mental atau juga memang dirinya benar-benar enggan untuk berkomitmen karena memang pernah mengalami patah hati yang mendalam seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.

 

4. Terikat Dengan Teman

Teman memang sedikit banyak bisa mempengaruhi seseorang untuk segera cepat menikah dan punya anak. Tentu akan sangat aneh apabila melihat teman seperjuangan sudah banyak yang menikah tapi kamu sendiri masih saja betah mempertahankan status single.
Ada teman yang bisa mendorong kamu untuk menikah, ada juga teman yang bisa mendorongmu untuk tetap hidup sendiri. Hubungan dengan teman yang terlalu dekat bisa membuat kamu lupa betapa pentingnya menikah. Apalagi jika kamu menghabiskan waktu bersenang-senang dengan teman yang juga masih single. Kamu akan merasa bahwa hidup bersama teman yang seperti itulah yang lebih ingin kamu lakukan daripada hidup berumah tangga.

 

3. Masih Ingin Bekerja

Masih ingin bekerja mencari uang adalah salah satu alasan kenapa seseorang masih betah berstatus single. Bagi perempuan, mungkin mereka merasa bahwa nanti jika sudah berumah tangga nanti akan sulit untuk bekerja. Pasti waktunya akan lebih fokus untuk mengurus suami, rumah, dan juga anak.
Berbeda dengan perempuan, bagi pria, mungkin mereka sadar bahwa biaya menikah dan hidup berumah tangga itu tidaklah kecil. Jadi mereka dengan giat bekerja mencari uang demi bisa membiayai biaya pernikahan dan untuk bisa hidup berumah tangga. 

 

2. Masih Ingin Bebas

Siapa disini yang tidak ingin hidup bebas? Semua pasti menginginkan hidup bebas tanpa tekanan dari siapapun. Alasan inilah yang membuat kenapa seseorang tidak mau mencari pasangan hidup. Hidup berumah tangga butuh komitmen yang tinggi, bahkan dari pacaranpun juga membutuhkan komitmen.
Berani memutuskan untuk hidup berumah tangga harus siap sejumlah kebebasan yang bisa kamu lakukan saat masih berstatus single. Orang yang masih betah sendiri sadar bahwa dirinya nanti tidak bisa hidup sebebas yang diinginkan. Maka dari itu mereka masih ingin bersenang-senang terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk hidup berumah tangga.

 

1. Masih Belum Menemukan Pasangan Yang Tepat

Dari 9 alasan yang telah disbeutkan di atas, alasan paling klasik yang sering digunakan oleh banyak orang untuk menjelaskan kenapa masih sendiri di usia yang sudah tua adalah karena masih belum menemukan pasangan yang tepat. Atau sebenarnya mereka sebenarnya sudah menemukan pasangan yang tepat, hanya saja mereka kurang peka.

 

 


 


 


 

Rabu, 06 Februari 2019

Separuh Unicorn Asia Tenggara Berasal Dari Indonesia

Asia Tenggara merupakan kawasan yang memiliki unicorn (startup dengan valuasi lebih US$ 1 miliar) terbanyak di kawasan Asia setelah Tiongkok dan India. Dalam laporan TheSoutheastasia yang bertajuk Evolving Southeast Asia di ASEAN terdapat delapan unicorn. Dari jumlah tersebut empat di antaranya berasal dari Indonesia.

Di Negeri Tirai Bambu saat ini terdapat sekitar 90 unicorn dan di India terdapat 10 unicorn. Sementara startup kawasan Asia Tenggara startup yang memiliki valuasi lebih dari US$ 1 miliar ada delapan. Di Korea hanya terdapat tiga unicorn, Jepang, Australia dan Hong Kong masing-masing hanya memiliki satu unicorn. Ide-ide liar dari para pendiri startup telah membidani lahirnya unicorn di kawasan ASEAN. Seperti lahirnya aplikasi layanan transportasi motor dari Go-Jek yang kini telah merambah ke berbagai layanan di masyarakat.

Berdasarkan nilai valuasi, Grab masih memimpin di urutan teratas unicorn dengan kapitalisasi terbesar, yakni mencapai US$ 10 miliar. Kemudian diikuti oleh Go-Jek dengan nilai valuasi US$ 5 miliar. Para pendiri startup Indonesia yang telah naik kelas menjadi unicorn tersebut memiliki cerita unik dan kebanyakan merupakan lulusan dari luar negeri. Yang terpenting, para pendiri tersebut mampu meyakinkan para pengelola dana untuk membiayai perusahaan yang telah mereka rintis dari awal. Dengan populasi dan pengguna internet terbesar di Asia Tenggara, Indonesia merupakan pasar digital yang sangat potensial.

Berikut 8 Start Up Unicorn Asia Tenggara di tahun 2018

 


source: katadata